Omar Al-Khayyám
Seorang penyair, ahli matematik, dan
ahli astronomi. Kahyyam yang lahir: 18 Mei 1048 di Nishapur, Iran (Parsi) dan
meninggal 4 Desember 1131 itu mempunyai nama asli Ghiyatuddin Abu al-Fatah Omar
ibni Ibrahim Al-Nisaburi Khayami. Khayam adalah perkataan pinjaman bahasa Arab
yang bermakna “pembuat khemah.” Beliau paling dikenali kerana himpunan
puisinya, Rubaiyat Omar Khayyam. Beliau memecahkan persamaan pangkat tiga dan
empat melalui kerucut-kerucut yang merupakan ilmu aljabar tertinggi dalam
matematika modern,
Sebagai penyair. ahli kimia dengan
berbagai eksperimennya, penemu sejumlah perlengkapan alat laboraturium modern,
system penyulingan air, identifikasi alkali, asam, garam, mengolah asam sulfur,
soda api, asam nitrihidrokhlorik pelarut logam dan air raksa (jauh sebelum Mary
Mercurie), pembuat campuran komplek untuk cat. Kontribusi terbesar Jabir adalah
dalam bidang kimia. Keahliannya ini didapatnya dengan ia berguru pada Barmaki
Vizier, di masa pemerintahan Harun Ar-Rasyid di Baghdad. Ia mengembangkan
teknik eksperimentasi sistematis di dalam penelitian kimia, sehingga setiap
eksperimen dapat direproduksi kembali. Jabir menekankan bahwa kuantitas zat
berhubungan dengan reaksi kimia yang terjadi, sehingga dapat dianggap Jabir
telah merintis ditemukannya hukum perbandingan tetap. Kontribusi lainnya antara
lain dalam penyempurnaan proses kristalisasi, distilasi, kalsinasi, sublimasi
dan penguapan serta pengembangan instrumen untuk melakukan proses-proses
tersebut.
Komentar
Posting Komentar